SebuahLED die memiliki Vf sekitar 3,3–3,4V, baiklah kita ambil Vf rata-ratanya atau tengahnya aja yakni 3,35V dengan I 80mA sesuai kehendak sang penanya. Hambatan yang diperlukan adalah selisih tegangan dibagi arus = (E - Vf)/I. Jika E=220Vac I=80mA atau 0,08A, maka Vf LED jangan menyamai atau lebih dari 220V.
Berfungsiuntuk memperkecil atau menurunkan tegangan bolak – balik dari sebuah sumber. Trafo step – down memiliki ciri – ciri sebagai berikut ini: Vp > Vs. NP > Ns. Ip < Is. Sehingga, efisiensi di dalam suatu trafo yaitu sebesar 50%. 4. Di dalam suatu transformator memiliki kumparan primer dengan 1200 lilitan serta kumparan sekunder
Dariperhitungan sebelum adanya trafo sisipan dan perbaikan sistem jaringan didapatkan perbedaan antara hasil pengukuran dengan hasil perhitungan tegangan pada tiang ujung : Pada Trafo 017 dengan suplay Phasa R = 231; S = 230 ; T = 228 dengan line B Phasa R = 226.4, S = 225.4, T = 226.1 dan pada line D Phasa R = 229.1, S = 228.1, T = 226.1.
Biasanyainduktor dengan inti udara memiliki kerapatan fluks yang tinggi sehingga banyak dipakai pada rangkaian frekuensi radio dan televisi. Induktor inti besi Jenis induktor inti besi banyak dipakai pada transformator yang bekerja pada frekuensi rendah seperti trafo catu daya yang berhubungan dengan tegangan AC yang memiliki frekuensi rendah.
Jawabanpaling sesuai dengan pertanyaan Sebuah trafo step-up mengubah tegangan 20" "V menjadi 160 V. jika efisiensi trafo itu 75\%
B8BOH. Transformator atau trafo merupakan perangkat untuk mengubah tegangan. Fungsinya bisa untuk menurunkan tegangan maupun menaikkan tegangan sesuai Efisiensi trafo diperlukan supaya bisa meminimalisir rugi daya yang lebih detail tentang apa itu efisiensi trafo, di sini akan dijelaskan secara Efisiensi TrafoEfisiensi trafo adalah tingkat efisiensi sebuah transformator ketika mengkonversi daya dari primer ke sekunder, efisiensi daya 100% berarti sempurna sehingga tidak kehilangan daya sama juga Pengertian trafo Step DownNamun, tingkat efisiensi hingga 100%, bisa dikatakan sangat sulit dan dapat dikatakan tidak mungkin tercapai karena sebagian daya akan diubah menjadi bentuk panas yang dialirkan ke inti besi trafo itu semua produk trafo yang ada di pasaran sudah disesuaikan dengan kebutuhan dan tentunya tidak semuanya memiliki efisiensi yang bagus. Untuk menilai tingkat efisiensinya, Anda bisa menggunakan rumus sederhana berikutEfisiensi = input – loss/input = 1 – loss/inputSetidaknya sebuah trafo bisa dikatakan bagus walaupun angka efisiensi trafo hanya memiliki nilai 90%.Terdapat 2 jenis trafo jika dilihat dari bentuknya, yaitu Trafo konvensional, trafo ini disebut juga trafo EI karena dibuat dengan menggunakan inti besi lunak yang berbentuk huruf E dan I. Efisiensi trafo jenis ini termasuk rendah karena dibawah 90%Trafo Toroidal, trafo ini sering disebut juga trafo donat karena bentuknya yang bulat. Trafo ini memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan trafo konvensional. Salah satunya yaitu efisiensi yang mencapai 90-95%Rumus Efisiensi TrafoRumus efisiensi trafo yang biasa digunakan adalah sebagai berikutKeteranganN = Efisiensi transformatorVs = Tegangan sekunder voltVp = Arus pada kumparan sekunder ampereIp = Arus pada kumparan primer amperePerbandingan antara daya primer dan sekunder, yang kemudian dinyatakan dengan persen disebut sebagai efisiensi transformator. Atau, hasil bagi antara energi primer dengan sekunder bisa juga dinyatakan sebagai menunjukkan efisiensi perangkat transformator. Sedangkan untuk mengetahui besaran efisiensinya, bisa menggunakan rumus berikutN = Ws/Wp x 100%AtauN = Ps/Pp x 100%AtauN = x 100%AtauN = x 100%KeteranganN = Efisiensi transformatorWs = Energi sekunder outputWp = Energi Primer inputIs = Arus sekunderIp = Arus primerNs = Lilitan sekunderNp = Lilitan primerContoh Soal Efisiensi TransformatorBerikut beberapa contoh soal dari pengembangan rumus di Soal 1Jika sebuah transformator memiliki efisiensi senilai 75%, output tegangan 110 V, dan input 220 V. Jika kuat arus primer yang mengalir sebesar 2 A, maka berapakah kuat arus sekunder trafo tersebutDiketahuiN = 75%Vs = 110 VVp = 220 VIp = 2 ADitanya Berapa kuat arus Is sekunder?JawabN = 1s x Vs/Ip x Vp x 100%75% = Is x 110 V/2 A x 220 x 100%75 = Is/440 AIs = 75 x 440 A / = 3 AJadi, kuat Is atau sekundernya adalah sebesar 3 Soal 2Sebuah alat transformator memiliki arus sekunder dan primer masing-masing 0,5 A dan 0,8 A. Jika jumlah lilitan pada sekunder dan primer masing-masing 800 dan 100, maka berapakah efisiensi transformator tersebut?DiketahuiIs = 0,5 AIp = 0,8 ANs = 800Np = 1000Ditanya Berapakah efisiensi transformator N?JawabN = Is x Ns/Ip x Np x 100%N = 0,5 A x 800/ 0,8 A x 1000 x 100%N = 400/ 800 x 100%N = 0,5 x 100%N = 50%Jadi, besar efisiensi transformator yang dihasilkan yaitu sebesar 50%.Bagian-Bagian TransformatorUmumnya transformator adalah perangkat yang terdiri dari 3 bagian utama. Adapun bagian-bagian tersebut adalahKumparan primer atau Np. Bagian ini merupakan perangkat kumparan tempat masuknya tegangan awal atau sekunder atau Ns. Bagian ini merupakan perangkat tempat dialirkannya tegangan besi atau magnetik pada trafo EI / inti besiFaktor yang Mempengaruhi Efisiensi TrafoDari penjelasan di atas, kita juga bisa menilai faktor yang mempengaruhi efisiensi trafo. Adapun faktor-faktornya adalah sebagai arus kuat sekunder dengan primerPerbandingan jumlah lilitan sekunder terhadap primerPerbandingan antara tegangan sekunder dengan primerFaktor yang mempengaruhi efisiensi trafo sangat penting untuk diperhatikan. Tujuannya agar bisa merancang sebuah alat transformator dengan nilai persentase efisiensi yang Efisiensi Transformator Bisa Ditingkatkan?Semakin tinggi efisiensi sebuah trafo, maka semakin bagus kualitasnya. Namun, apakah sebuah transformator bisa kita tingkatkan efisiensinya? Tentu saja bisa. Agar lebih efisien, Anda harus meningkatkan material kawat dan material inti besi di transformator bisa bekerja secara maksimal, Anda juga bisa melebihkan perbandingan power supply input jadi perhitungan, hal di atas bisa membuat efisiensi transformator terbaca menurun, akan tetapi secara keseluruhan output transformatornya akan maksimal. Sederhananya, trik ini lebih maksimal dibandingkan dengan merancang sebuah transformator dengan perbandingan output dan input efisiensi transformator secara produksi mungkin saja bisa lebih baik di mata produsen. Akan tetapi, untuk pengguna, rancangan yang tidak efisien justru malah jika bagian output dirancang dengan daya 450 watt, lalu input-nya 500 watt, maka ketika beban dengan daya sebesar 450 watt, transformator ini akan jauh lebih penggunaan perangkat elektronik yang sensitif lebih disarankan menggunakan trafo toroidal / trafo donat karena memiliki banyak kelebihan yaitu Efisiensi trafo donat lebih baikLow noise, karena tidak menggunakan inti besi maka interferensi magnetik yang terjadi lebih kecilLebih mudah dipasang karena hanya terdapat 1 baut saja di bagian tengahSuhu trafo lebih rendahTrafo lebih ringan, karena menggunakan material pembuatan yang lebih sedikit dibanding trafo inti besiKesimpulanEfisiensi transformator merupakan salah satu tolok ukur kualitas sebuah transformator. Dengan efisiensi yang bagus, trafo yang digunakan akan jauh lebih efektif untuk berbagai kebutuhan, termasuk kebutuhan informasi seputar penjelasan beserta rumus dan contoh soal efisiensi trafo. Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan Anda seputar dunia elektronik maupun kelistrikan.
PertanyaanSebuah trafo memiliki efisiensi 75%. Tegangan inputnya 220 V dan tegangan outputnya 110 V. Jika kuat arus primer yang mengalir 2 A, berapakah kuat arus sekundernya?Sebuah trafo memiliki efisiensi 75%. Tegangan inputnya 220 V dan tegangan outputnya 110 V. Jika kuat arus primer yang mengalir 2 A, berapakah kuat arus sekundernya?2 A3 A6 A12 A24 AAAA. AcfreelanceMaster TeacherJawabanjawabannya adalah B .jawabannya adalah input dikenal juga dengan nama tegangan primer dan tegangan output dikenal juga dengan nama tegangan sekunder. Berdasarkan rumus efisiensi, maka akan didapatkan nilai dari kuat arus sekundernya, yaitu sebagai berikut Jadi, jawabannya adalah B . Tegangan input dikenal juga dengan nama tegangan primer dan tegangan output dikenal juga dengan nama tegangan sekunder. Berdasarkan rumus efisiensi, maka akan didapatkan nilai dari kuat arus sekundernya, yaitu sebagai berikut Jadi, jawabannya adalah B. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!5rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!NFNIA FATIMATUZAHRA Mudah dimengertiFAFerrina Arullah Ini yang aku cari!, Bantu banget,Makasih ❤️NNadiaIni yang aku cari! Makasih ❤️
sebuah trafo memiliki efisiensi 75